Danang Margono

Gurusiana teman terhebat yang pernah aku kenal, ayo .. menulis dengan hati untuk kebaikan sesama...

Selengkapnya
Navigasi Web

CERITA SEMUT, LISA DAN CORONA (Hari ke-80 tantangan menulis)

CERITA SEMUT, LISA DAN CORONA

Hari ke-80 tantangan menulis

By Danang Margono, M.Pd.

Ada sisi positif ketika covid-19 mewabah di dunia. Yakni lingkungan biosfer bumi kita kembali meremaja. Ozon yang semula sudah menipis bahkan berlubang seluas benua amerika kembali kini ter-refresh. Ini semua karena manusia yang nongkrong di bumi ini sejakcovid-19 melanda mengurangi aktivitasnya. Aktivitas yang membahayakan dan merusak atmosfer bumi kita ini. Berapa juta pabrik aja di dunia meliburkan karyawannya. Asap pabrik tak lagi menyembul hitam mengudara mengotori langit biru kita.

Kegiatan belajar, bekerja di rumah sangat bermanfaat mengurangi 50% polusi udara dunia. Mobil, motor dan kendaraan lain penyumbang emisi berbahaya tak lagi melintas di jalanan. Nyaris semua kendaraan terparkir di garasinya. Alhasil polusi udara yang dihasilkan mereka tak terproduksi.

Mungkin cara inilah tuhan menyayangi kita makhluknya. Meskipun kita sudah berbuat dzolim terhadap bumi, Allah tetap sayang kepada kita. Kalau Allah tidak menghadirkan mahluk kecil, mungil, kerdil yang kita kenal sebagai virus corona, mungkin ceritanya akan lain. Justru karena Allah ingin menyelamatkan rumah manusia (bumi) maka Allah mengutus sang ciptaannya turun ke bumi. Turun ke bumi untuk menghentikan sementara pikiran, hati dan tangan manusia yang mengotori dan mencemari rumahnya sendiri. Maka Allah menegur umat manusia dengan caranya, menghentikan sesaat aktivitas kita yang dzolim. Ini semua mungkin dilakukan sang pencipta agar manusia berpikir. Berpikir untuk tidak lagi sombong, berulah semaunya tanpa memikirkan nasib bumi yang dihuninya.

Bumi kita memang sudah renta, jadi perlu istirahat dan di- refresh melalui hadirnya sang corona. Alhasil bumi sekarang kembali berwarna biru terpotret dari angkasa. Angka polusi turun drastis sehingga udaranya sangat baik bagi pernafasan manusia. Laut dan sungai yang tercemar dan menghitam karena tangan-tangan kita kembali berwarna bening dan jernih. Ikan-ikan dan sumber kehiidupan lainnya kembali normal dan segar.

Terima kasih atas nikmat-MU Ya Allah. Terima kasih ya Robb, Engkau telah menegur kami dengan cara cantik dan sangat seksi untuk kehidupan masa depan kami manusia. Terima kasih sudah menghadirkan makhluk kecil, mungil dan sangat kerdil sehingga rumah kami (bumi) kembali bersih, segar, hijau dan layak untuk anak cucu kita berates-ratus tahun mendatang.

Sekarang saatnya manusia bersatu, satu pikiran untuk bersama mencoba membuat antibodi besar bagi kami sang penghuni bumi. Antobodinya berupa tumbuhnya pemikiran bahwa semua manusia di bumi satu. Bersatu untuk satu tekad bersama melawan sang korona. Sungguh manusia memang makhluk tak berdaya. Dan tidak ada daya dan ekkuatan selain punya-MU. Maka ayo semua makhluk manusia di bumi ini, ayo bersama bergandengan tangan untuk ikhtiar memerangi virus corona. Virus yang hanya makhluk mikroskopis jauh lebih kecil dari tubuh manusia. Kalau kita bersatu, bersama, berikhtiat bersama yakin wabah ini akan terleati dengan indah.

Nun jauh waktu ke depan setelah covid pulang ke pangkuan sang pencipta. Tugas kita adalah bagaimana mempertahankan agar bumi, rumah kita ini tetap lestari, hijau,segar jernih tanpa polusi. Bagaimana langkah kita selanjutnya? Kata orang bijak mulailah langkah dari kita sendiri dan mulai hari (saat) ini.

Di rumah, di sekolah, di kantor dan tempat-tempat lainnya biasakanlah dari diri kita melakukan habbit kecil. Bukankah hal-hal besar berawal dari hal-hal yang kecil ? apa contohnya? Saya menyebut hal kecil tersebut adalah semut dan lisa.

Semut berarti semua sampah di pungut. Lakukanlah operasi semut minimal 5 menit di sekitar kita sebelum dan sesudah kita bekerja. Bapak/ibu guru di kelas, laksanakan operasi semut cuma 5 menit sebelum mengajar dan lakukan 5 menit sebelum meninggalkan kelas. Tentunya melibatkan anak-anak sebagai pembelajaran dan menumbuhkan karakter cinta kebersihan dan peduli lingkungan.

Bapak ibu yang di pasar dan di kantor pun bisa melakukan hal yang sama. Kalau semua orang sebelum dan sesudah bekerja menyempatka operasi semut 5 menit saja. Saya yakin tidak ada sampah berserakan di sekitar kita. Bumi akan tersenyum dan sayang kepada kita tentunya. Setuju …?

Hal kecil yang lainnya adalah Lisa. Lisa bukan anak tetangga kita. Lisa artinya lihat sampah ambil. Gerakan bersama lisa akan membersihkan lingkungan sekitar kita. Bukankah kebersihan sebagian dari iman ? semua agama mengajarkan bahwa kebersihan sangat baik dan perlu digalakkan.

Ayo mulai saat ini dan mulai dari diri kita. Selamatkan bumi melalui gerakan bersama operasi semut dan lisa. Agar rumah kita menjadi bersih, sehat dan segar niscaya sang corona tidak akan hadir kembali setelah mereka pulang ke pangkuan penciptanya. Ayo kita mulai dari diri kita, dan mulai dari sekarang program operasi semut dan lisa agar corona tidak datang kembali.

Sekian, terima kasih…

Brebes, 3 April 2020

Pukul 10.58 WIB

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap ulasannya

03 Apr
Balas

Matur nwun pa warsono..Barokalloh

03 Apr

Keren, semangat

05 Apr
Balas

Wow keren Pak

03 Apr
Balas

terima kasih pa

03 Apr

luar biasa artikelnya menambah ilmu saya Pak

03 Apr
Balas

Bu ririn juga keren.. top.Terima kasih

03 Apr

Keren pak kalimat dan ulasan serta istilahnya mantap

03 Apr
Balas

Mkasih bu menik

04 Apr

wah ...kirain tadi lisa itu namaku. one dampai kaget kok nama ibunya ada di tulisannya Pakde Danang. Kreatif bgt mas Danang. top markotop

03 Apr
Balas

Ya.. ide nulisnya muncul saat nulis dimulai

03 Apr

Cakeep

03 Apr
Balas

Mkasih bu

03 Apr

Keren

03 Apr
Balas

Mkasih bu

03 Apr



search

New Post